Kesehatan gigi dan mulut sering kali dianggap sepele, padahal peranannya sangat besar dalam kehidupan sehari-hari. Mulut merupakan pintu gerbang utama masuknya makanan ke dalam tubuh, dan kebersihannya berpengaruh langsung terhadap kesehatan secara keseluruhan.

PAFI KOTA BANJARBARU (PERSATUAN AHLI FARMASI INDONESIA) menekankan pentingnya edukasi dan kesadaran masyarakat tentang perawatan gigi dan mulut. Karena tidak hanya sekadar soal estetika, menjaga kesehatan mulut juga dapat mencegah berbagai penyakit serius.

Mengapa Gigi dan Mulut Harus Dirawat?

Kesehatan mulut yang buruk bisa menyebabkan berbagai masalah, mulai dari bau mulut, gusi berdarah, hingga infeksi yang menyebar ke organ tubuh lain. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan bahwa penyakit gusi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, hingga komplikasi kehamilan.

Dengan menjaga kebersihan dan kesehatan gigi serta mulut, Anda bukan hanya mencegah gigi berlubang atau gusi bengkak, tapi juga menjaga kesehatan sistemik secara menyeluruh. Inilah yang menjadi perhatian utama PAFI KOTA BANJARBARU dalam kampanye edukatifnya.

Masalah Umum pada Gigi dan Mulut

Beberapa masalah yang sering terjadi dan perlu diwaspadai antara lain:

  • Gigi berlubang
    Disebabkan oleh penumpukan plak yang mengikis email gigi.

  • Radang gusi (gingivitis)
    Merupakan tahap awal penyakit gusi yang ditandai dengan gusi merah dan mudah berdarah.

  • Periodontitis
    Kondisi lanjutan dari radang gusi yang bisa menyebabkan gigi goyang bahkan tanggal.

  • Bau mulut (halitosis)
    Umumnya disebabkan oleh sisa makanan yang membusuk dan bakteri di dalam mulut.

  • Sariawan dan infeksi jamur
    Bisa muncul karena kurang menjaga kebersihan mulut atau sistem imun yang lemah.

PAFI KOTA BANJARBARU selalu mengingatkan bahwa deteksi dini dan perawatan yang tepat bisa mencegah masalah kecil berkembang menjadi besar.

Cara Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Berikut beberapa kebiasaan baik yang dapat Anda terapkan untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi:

1. Sikat Gigi Dua Kali Sehari

Gunakan pasta gigi berfluoride dan sikat dengan gerakan memutar selama minimal dua menit. Waktu terbaik adalah setelah sarapan dan sebelum tidur.

2. Gunakan Benang Gigi (Dental Floss)

Flossing membantu membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi.

3. Berkumur dengan Obat Kumur

Membantu membunuh bakteri dan menyegarkan napas, terutama setelah makan.

4. Batasi Konsumsi Gula

Gula adalah makanan utama bagi bakteri penyebab gigi berlubang. Kurangi makanan manis dan minuman bersoda.

5. Rutin Periksa ke Dokter Gigi

Disarankan minimal setiap enam bulan sekali, walaupun tidak ada keluhan. Deteksi dini bisa mencegah perawatan yang mahal dan menyakitkan.

Peran PAFI dalam Edukasi Kesehatan Gigi

PAFI (PERSATUAN AHLI FARMASI INDONESIA) tidak hanya berfokus pada obat-obatan dan apotek, tetapi juga memiliki tanggung jawab besar dalam promosi kesehatan masyarakat. Melalui PAFI KOTA BANJARBARU, berbagai kampanye, penyuluhan, dan kerja sama dengan sekolah maupun puskesmas telah dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya perawatan gigi sejak dini.

PAFI juga berperan dalam memberikan informasi seputar produk perawatan mulut yang aman dan sesuai, termasuk dalam penggunaan obat kumur, pasta gigi, dan obat-obatan yang sering dikonsumsi saat terjadi masalah mulut.

Menjaga kesehatan gigi dan mulut bukan hanya soal menjaga senyum tetap indah, tetapi juga langkah penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Kebiasaan sederhana seperti menyikat gigi dan rutin memeriksakan diri ke dokter bisa mencegah banyak masalah di masa depan.

PAFI KOTA BANJARBARU mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan mulut dan gigi. Jangan tunggu sampai sakit baru bertindak—mulailah dari sekarang, karena pencegahan selalu lebih baik dan lebih murah daripada pengobatan.